Sosok Pemilik Batu Baterai ABC yang Sukses

by -72 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Masyarakat Indonesia pasti familiar dengan produk baterai ABC. Bahkan, produk ini sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Kepopuleran baterai ini membuat banyak perusahaan asing kesulitan dalam memasarkan produk mereka.

Keberhasilan produk baterai ABC tidak terlepas dari peran Chandra Djojonegoro. Bersama Chu Sok Sam, keduanya mendirikan PT Everbright pada tahun 1959 di Medan, yang berfokus pada manufaktur sel kering.

Pada tahun 1968, didirikan PT International Chemical Industry atau Intercallin, yang juga melayani pasar internasional.

Pada tahun 1996, PT International Chemical Industry mulai memproduksi baterai alkaline ukuran AA/LR6. Kemudian, pada tahun 2000, perusahaan tersebut mulai memproduksi baterai alkaline ukuran AAA/LR03.

Saat ini, PT International Chemical Industry telah menghasilkan berbagai varian baterai karbon seng dalam ukuran D, C, AA, dan AAA dengan beberapa grade seperti Super Power, New Special, Standard, dan Economy.

Untuk memenuhi permintaan pasar, PT International Chemical Industry memiliki pabrik di Jakarta dan Surabaya. Pabrik di Surabaya digunakan untuk distribusi di wilayah Jawa Timur dan Indonesia Timur.

Sementara itu, dalam pengelolaan perusahaan, ABC saat ini dikelola oleh putra Chandra Djojonegoro, Husain Djojonegoro. Menurut pemeringkatan Forbes, Husain termasuk dalam 50 orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan mencapai US$ 1,25 miliar atau sekitar Rp 18,1 triliun.

[Gambas:Video CNBC]

(ayh/ayh)