Urban farming, sebagai solusi kreatif dalam memanfaatkan lahan terbengkalai, tengah berkembang di perkotaan. Di Kelurahan Sungai Pangeran, Palembang, warga sukses mengubah lahan terbengkalai menjadi produktif berkat inisiatif Kelompok Dasawisma Pisang. Bantuan dari BRI melalui program CSR BRI Peduli Bertani memberikan infrastruktur dan pelatihan kepada kelompok tersebut.
Dampak positif dari inisiatif ini mulai terasa bagi warga, seperti peningkatan ekonomi, kebersihan lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat. Area yang dulunya terbengkalai kini menjadi sarana edukasi dan rekreasi, menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan nyaman.
Program BRInita ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan memiliki manfaat ekonomis serta ekologis yang signifikan. Kelompok Dasawisma Pisang telah berhasil melakukan panen sayuran dan ikan lele berkat pelatihan dan bantuan yang diberikan.
Melalui kolaborasi yang kuat antara kelompok tersebut dan BRI, pemanfaatan lahan terbengkalai menjadi produktif dan mencegah pencemaran lingkungan. Program ini diharapkan dapat menjadi contoh inspiratif bagi kelompok lain dalam memanfaatkan potensi urban farming.