Bersanding dengan MBZ, MBS hingga Erdogan, Prabowo Subianto Dinobatkan Tokoh Islam Berpengaruh Dunia

by -158 Views

Jakarta – Presiden terpilih RI untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, masuk ke dalam daftar 50 besar dari 500 tokoh Muslim berpengaruh di dunia pada tahun 2025. Prabowo sendiri menempati peringkat ke-18.

Dari publikasi The Muslim 500: The World’s 500 Most Influential Muslims 2025, Prabowo ditempatkan bersama dengan Raja Yordania Abdullah II, Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ), Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS), hingga Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan.

Sebagaimana diketahui, Prabowo juga memiliki hubungan yang akrab dengan sejumlah pemimpin negara Muslim dan Timur Tengah tersebut. Hal ini terbukti ketika Prabowo dan Gibran memenangkan perhitungan cepat Pilpres 2024, Abdullah II, MBZ, MBS, dan Erdogan langsung memberikan ucapan selamat kepada Prabowo.

“Dalam karir politiknya, Prabowo telah membangun citra sebagai pemimpin nasionalis yang kuat, dengan fokus pada pembangunan ekonomi, ketahanan pangan, dan kebijakan luar negeri yang tegas,” tulis The Muslim 500, seperti dilansir pada Rabu (9/10).

Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo juga telah memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara, termasuk dalam perhatiannya terhadap sesama Muslim di negara lain, terutama di Palestina.

Beberapa kontribusi yang telah diberikan, antara lain pada Januari 2024, Prabowo mengirim Kapal Rumah Sakit TNI KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 untuk mengantarkan bantuan logistik seberat 240 ton di Gaza, memberikan bantuan uang pribadi sebesar 5 miliar rupiah untuk Palestina, serta memberikan beasiswa pendidikan kepada 22 mahasiswa Palestina untuk kuliah di Universitas Pertahanan.

Bahkan dalam Forum International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 2024 yang berlangsung pada 31 Mei – 2 Juni di Singapura, Prabowo juga menegaskan kesiapan Indonesia untuk mengirim pasukan perdamaian ke medan perang di Gaza.

“Jika diperlukan dan diminta PBB, kami siap menyumbangkan pasukan perdamaian yang signifikan untuk menjaga dan memantau prospek gencatan senjata, serta memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua pihak,” ujar Prabowo dalam forum tersebut.

Selain itu, Prabowo yang akan menjadi Presiden RI ke-8 juga akan dihadapkan pada tantangan untuk menyatukan bangsa yang beragam terkait dengan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial.

“Kepresidenannya kemungkinan akan menjadi penanda pergeseran dalam kebijakan domestik dan luar negeri Indonesia, yang berpotensi mewakili peran negara tersebut di Asia Tenggara dan di panggung global,” kutip The Muslim 500. (RR)

Source link