Ecclestone Ragukan Kolaborasi Hamilton dan Ferrari

by -38 Views

Kedatangan Lewis Hamilton di Ferrari pada musim Formula 1 2025 telah menimbulkan sorotan yang besar. Banyak orang tertarik untuk melihat bagaimana langkah sang juara dunia F1 tujuh kali ini di Maranello. Meskipun demikian, beberapa pihak, seperti Bernie Ecclestone, merasa skeptis terhadap transfer tersebut.

Ecclestone, mantan kepala eksekutif F1 yang mengejutkan digulingkan setelah Liberty Media mengambil alih kepemimpinan, memiliki pandangan yang berbeda terhadap kepindahan Hamilton ke Ferrari. Menurutnya, Hamilton mungkin tidak akan mendapatkan perhatian yang sama di Ferrari karena tim lebih condong kepada rekan setimnya, Charles Leclerc, yang memiliki hubungan baik dengan tim.

Dalam mengomentari perbedaan usia antara Hamilton yang berusia 40 tahun dan Leclerc yang berusia 27 tahun, Ecclestone meyakini bahwa motivasi adalah kunci dalam balapan, bukan hanya usia. Baginya, Hamilton mungkin kehilangan motivasi setelah meraih tujuh gelar juara dunia.

Hamilton telah menandatangani kontrak dengan Ferrari untuk dua musim, dengan opsi untuk tahun ketiga. Meskipun demikian, Ecclestone ragu apakah Hamilton akan bertahan lama di tim tersebut. Selain itu, ia juga menilai cara berpakaian Hamilton dan minatnya di luar balapan.

Polemik antara Ecclestone dan Hamilton tidak hanya terbatas pada isu olahraga, namun juga mencakup isu-isu keberagaman dan rasisme. Komentar-komentar kontroversial Ecclestone, termasuk pernyataan bahwa orang kulit hitam lebih rasis daripada orang kulit putih, menjadi sorotan tajam dari Hamilton.

Dengan berbagai sudut pandang yang diberikan oleh Ecclestone, polemik mengenai kepindahan Hamilton ke Ferrari terus menjadi topik perbincangan hangat dalam dunia Formula 1.