Balapan di bawah kondisi panas membutuhkan pit stop, yang akan mempengaruhi hasil akhir. Pada balapan tersebut, Can Oncu berhasil melaju ke posisi pertama dari posisi keempat. Sementara Tom Booth-Amos dan Lucas Mahias mengikutinya di belakang. Beberapa pembalap melakukan pit stop setelah 9 putaran, di antaranya adalah Jaume Masia yang menunjukkan ketangguhan setelah turun ke kejuaraan motor turunan. Namun, Masia kehilangan posisi depan karena terburu-buru meninggalkan pit lane dan mendapat hukuman 3,5 detik, sehingga finis di posisi keenam.
Di sisi lain, Manzi berhasil merangkak ke zona podium dengan melakukan manuver yang impresif. Ia berhasil menyalip Booth-Amos dan Marcel Schroetter, finis di posisi pertama dengan keunggulan tipis. Pembalap MV Agusta Reparto Corse, Bo Bendsneyder, juga dihukum 0,855 detik karena penanganan motornya yang terlalu cepat, namun ia berhasil finis di posisi keempat. Sedangkan Aldi Satya Mahendra, debutan asal Indonesia, mengalami nasib sial dengan crash di Tikungan 10 pada lap pertama.
Selain itu, Oli Bayliss menempati posisi ketujuh, diikuti oleh Valentin Debise dan Lucas Mahias di posisi delapan dan sembilan. Mahias juga mendapat hukuman 0,05 detik, sementara Jeremy Alcoba berhasil masuk ke posisi sepuluh. Balapan penuh tantangan ini menghasilkan kemenangan spektakuler bagi Manzi, yang mengungkapkan rasa syukurnya kepada timnya, Yamaha, serta menegaskan bahwa ia adalah seorang petarung sejati dalam dunia balap.