Menteri keuangan memiliki peran penting dalam mengelola keuangan negara, mulai dari penerimaan hingga pengeluaran. Hal ini membuat penempatan orang yang kompeten di posisi tersebut sangatlah vital. Beberapa ratus tahun yang lalu, tepatnya saat Kerajaan Siam masih eksis, terdapat seorang pria asal Makassar yang menjabat sebagai menteri keuangan di Thailand. Dia adalah Daeng Mangalle, seorang pangeran Kerajaan Gowa yang menolak tunduk kepada Belanda setelah Kerajaan Gowa ditundukkan oleh VOC. Daeng Mangalle kemudian pindah ke Banten sebelum akhirnya menuju Siam bersama rombongan. Di Siam, dia diterima dengan baik oleh Raja Phara Narai dan diangkat sebagai bendahara kerajaan, posisi setara dengan menteri keuangan dalam konsep negara modern.
Meskipun kecerdasannya dalam mengelola uang membuatnya dipercaya oleh raja, Daeng Mangalle kemudian terlibat dalam konspirasi yang mengarah pada tuduhan melawan Raja Phara Narai oleh pihak Melayu, Campa, dan Islam. Meski tuduhan tersebut tidak terbukti, Daeng Mangalle tidak mau mengakui kesalahannya dan akhirnya tewas dalam pertempuran melawan pasukan Siam. Meski perlawanannya berhasil diredam, hal ini memberikan pengaruh yang besar pada penduduk lokal dan membuat Daeng Mangalle tersohor sebagai orang asal Indonesia yang menjadi menteri keuangan di Thailand pada zamannya.