Ramadhipa dan Veda, dua pembalap muda Indonesia, mengawali akhir pekan dengan kondisi yang berbeda. Ramadhipa, meski dalam keadaan prima, berusaha memperbaiki kesalahan sebelumnya dalam balapan. Meskipun start dari posisi belakang, Ramadhipa berhasil menunjukkan performa luar biasa dalam Race 1 ETC. Dengan kecepatan yang mantap, ia berhasil mengatasi lawan-lawannya, merangkak naik ke urutan ketujuh setelah rivalnya crash.
Hasil positif ini memberikan motivasi tambahan bagi Ramadhipa dalam balapan berikutnya. Meskipun harus melompati empat posisi dalam putaran awal, Ramadhipa berhasil finis di urutan ketujuh, meski tertinggal dari grup terdepan. Meskipun sempat mencapai posisi keempat, namun ia harus mundur ke P6. Namun demikian, kedua hasil tersebut membawanya ke peringkat kelima dalam klasemen dengan 35 poin.
Sementara itu, Veda, yang masih dalam masa pemulihan dari operasi cedera kaki kanan, memulai balapan dari grid ke-17. Meskipun masih dalam proses adaptasi, Veda berhasil menyalip dua pembalap di depannya dan finis di urutan ke-21 pada Race 1. Pada Race 2, Veda berusaha menuliskan rapor yang lebih baik. Meskipun sempat mencapai P14, ia harus mundur setelah beberapa insiden.
Meskipun hasil balapan Veda masih jauh dari harapan, ia tetap bersemangat dan menyadari bahwa proses pemulihan tidak mudah. Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis AHM, memberikan apresiasi atas usaha keras kedua pembalap muda ini. Melalui semangat Satu Hati, AHM terus mendukung mereka untuk tetap tumbuh dan percaya diri dalam balapan internasional.
