McLaren tidak akan melakukan upgrade lebih lanjut pada mobil F1 2025 untuk membantu Oscar Piastri dan Lando Norris dalam menghadapi persaingan dengan Max Verstappen di kejuaraan pembalap. Performa Norris di Grand Prix Amerika Serikat memberikan sedikit kepastian bagi tim, meskipun Verstappen meraih kemenangan dalam empat balapan terakhir dan poin maksimal dalam balapan sprint, menggeser posisi Piastri dan Norris.
Kemenangan Verstappen di Circuit of the Americas menunjukkan bahwa Red Bull RB21 kini menjadi mobil tercepat di F1 setelah perubahan besar dalam strategi tim. Seiring berakhirnya perlombaan pengembangan 2025, McLaren memutuskan untuk tidak melakukan upgrade atau memberikan suku cadang baru kepada Piastri dan Norris hingga akhir musim, sesuai dengan konfirmasi dari bos tim Andrea Stella.
Stella melihat potensi positif di balapan Austin, di mana Norris menunjukkan kecepatan yang setara dengan Verstappen, meskipun upaya untuk meraih kemenangan terhalang oleh posisi start yang sulit untuk dilampaui. Meski begitu, Stella yakin dengan potensi Norris dalam memperebutkan kemenangan meskipun harga strategi yang sulit.
Kendati demikian, absennya data yang dapat diandalkan dari sprint race sebelumnya serta kesulitan dalam persiapan membuat McLaren sedikit terhambat dalam kinerja performa mobil. Stella menegaskan bahwa masih ada ruang untuk perbaikan dalam performa mobil, dan tim berharap dapat memanfaatkan kesempatan yang ada untuk meraih hasil yang lebih baik di sisa musim.
Dengan demikian, McLaren akan fokus untuk memaksimalkan potensi Norris dan Piastri dalam upaya mempertahankan posisi di kejuaraan pembalap seiring berakhirnya musim F1 2025.





