Jensen Huang, Si Bos Nvidia yang Punya Harta Rp 664 Triliun dan Suka Makan di Kaki Lima
Jakarta, CNBC Indonesia- Bagi sebagian orang, Jensen Huang adalah anomali. Tak seperti orang kaya lain yang sering hidup mewah, Jensen yang punya harta Rp 664 triliun malah berkebalikan. Dia tak suka memamerkan kekayaan dan berulangkali kepergok makan di kaki lima pinggir jalan.
Pada Desember 2023 lalu, Jensen diketahui mengunjungi tempat makan kaki lima di Hanoi, Vietnam. Mengutip Yahoo News, dia datang menggunakan pakaian santai dibalut kaos dan jeans warna hitam. Setibanya di sana, dia lantas menikmati makanan lokal yang bagi sebagian orang dinilai menjijikkan, yakni bekicot dan minuman kopi telur.
Menariknya, kunjungan ke kaki lima terlaksana atas inisiatif Jensen sendiri. Dia menolak makan malam di hotel mewah yang sebelumnya sudah dipesan rombongan.
“Dia mengabaikan pesta makan malam mewah di hotel dan restoran kelas atas. Jensen memilih makanan kaki lima dengan rasa yang berbeda,” kata Hoang Anh Tuan, diplomat yang menemani Jensen saat mengunjungi Vietnam.
Tentu saja, sikap Jensen itu menjadi apresiasi banyak orang. Padahal Jensen bukan orang biasa. Dia sudah jadi bos perusahaan teknologi dunia, Nvidia, dan tercatat sebagai salah satu orang terkaya dunia. Menurut Forbes, hartanya mencapai US$ 42,9 miliar atau Rp 664 triliun.
Sebagai catatan, Jensen adalah warga negara Thailand. Namun, akibat situasi tahun 1980-an di Asia Tenggara tidak kondusif, dia diajak keluarga pindah ke Amerika Serikat. Di AS, dia lantas mengembangkan ketertarikannya di dunia teknologi.
Setelah lulus kuliah dari Oregon State University, dia langsung bekerja di perusahaan Advanced Micro Devices, selama bertahun-tahun. Barulah setelahnya dia mendirikan perusahaan chip Nvidia pada 1993. Di bawah kepemimpinan Jensen, Nvidia yang awalnya perusahaan chip biasa berkembang pesat jadi salah satu yang diperhitungkan di dunia.
Mengutip situs CIO, kini Nvidia berperan penting dalam pengembangan berbagai teknologi modern. Dari semula hanya fokus di industri permainan, kini berkembang jadi penyuplai chip sektor kecerdasan buatan, metaverse, dan mobil otonom. Tentu saja, kesuksesan itu membuat Jensen bergelimang harta hingga jadi orang terkaya di dunia.
