Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Surabaya mengadakan Kejuaraan Piala Bambang Haryo Sukartono (BHS) untuk mencari bakat pesilat terbaik. Bambang Haryo Sukartono, Ketua Umum IPSI Kota Surabaya, menyatakan bahwa acara ini dilakukan sebagai persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur di masa mendatang.
Kejuaraan ini dibuka bagi siswa SD, SMP, dan SMA. Tujuannya adalah untuk mencari bibit-bibit pesilat untuk kepentingan IPSI Surabaya. Sebanyak 791 pesilat dari 57 perguruan silat dan sekolah berpartisipasi dalam acara ini.
Ketua Umum IPSI Surabaya berharap bahwa acara ini akan memunculkan semangat dan atlet-atlet baru yang memiliki sportivitas yang baik. Dari 791 pesilat yang berpartisipasi, pesilat terbaik akan dibina untuk masa depan mereka.
Kejuaraan ini menggunakan sistem penilaian baru yang sama dengan yang digunakan di Pra Pekan Olahraga Nasional (PON). Sistem digital digunakan sebagai acuan penilaian secara objektif, sehingga terhindar dari rekayasa.
Kompol Ari Bayuaji, Kapolsek Tambaksari yang mewakili Kombes Pasma Royce, Kapolrestabes Surabaya, menyatakan bahwa kejuaraan ini juga dapat menjadi strategi untuk mengatasi tawuran di jalan raya. Dengan adanya kejuaraan ini, diharapkan dapat mengurangi gesekan yang terjadi di jalan.
Orang tua pesilat yang ikut pertandingan diimbau untuk segera pulang setelah pertandingan dan tidak menggunakan seragam pencak silat agar gesekan dapat dihindari. Kejuaraan ini merupakan event yang positif dan bisa dijadikan contoh bagi masyarakat.
