Dana Murah BRI DPK Rp 1.365 T: Tembus 67% Wawasan Terkini

by -11 Views

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BBRI berhasil menghimpun dana pihak ketiga senilai Rp 1.365 triliun, dengan mayoritasnya berasal dari dana murah (current account saving account/CASA). Dari total Dana Pihak Ketiga (DPK) tersebut, Direktur Utama BRI, Sunarso, menyebutkan bahwa 67,3% atau sekitar Rp 919 triliun merupakan dana murah.

Menurut Sunarso, kesuksesan BRI dalam mengumpulkan DPK tidak terlepas dari fokus perusahaan untuk meningkatkan dana murah yang berkualitas seperti CASA. Salah satu faktor utama dalam pertumbuhan dana murah BRI adalah produk digital yang dimiliki perusahaan. Sunarso mengungkapkan bahwa pengguna super apps BRImo telah tumbuh sebesar 22% secara tahunan menjadi 39 juta akun dengan nilai transaksi yang diproses mencapai Rp 5.596 triliun, naik sebesar 34,57% secara tahunan.

Selain itu, BRI berhasil membukukan laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp 60,64 triliun, mengalami kenaikan tipis sebesar 0,36% secara tahunan. Kinerja positif ini didorong oleh pendapatan bunga bersih sebesar Rp 142,05 triliun, naik sebesar 3,38% dibandingkan tahun sebelumnya.

Dengan capaian yang positif ini, BRI terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan produknya demi memberikan yang terbaik bagi nasabahnya. Tren pertumbuhan dana murah dan keuangan yang stabil menjadi landasan kuat bagi BRI dalam menjaga posisinya sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia.