Kisah Hidup Korban Berdarah Flores-Malaka, Dugaan Pelecehan Seksual Oleh ASN DisPert Malaka sangat mengharukan – Berita Deliknews.com

by -141 Views

Malaka, NTT, deliknews – Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur oleh seorang oknum ASN aktif, juga sebagai ayah kandung korban.

Sikap dan tindakan pelaku yang diduga tersebut, tidak memperhatikan latar belakang kehidupan korban yang ditinggalkan oleh ibu kandungnya sejak kecil 6 tahun, dan hanya diasuh oleh ayahnya, sehingga mereka kembali ke kampung halaman ayah korban.

Korban berdarah Flores-Malaka ini, bersama ayah dan adik-adiknya pindah dari Flores tempat dia (korban) lahir ke Kamanasa pada 2022 lalu. Dan saat ini, korban bersama kedua adiknya dan ayahnya tinggal di gubuk derita yang berdinding seng bekas.

Meskipun diduga pelaku mengetahui kisah hidup yang menyedihkan korban, namun pelaku pelecehan seksual anak di bawah umur tersebut, sengaja tidak peduli tentang kehidupan korban selama ini.

Kesengajaan oknum ASN yang diduga karena korban adalah anak kandungnya. Oleh karena itu, perbuatan tidak terpuji tersebut memang tidak ada rasa iba dan tidak memperhatikan latar belakang kehidupan korban.

Ayah kandung korban, Felix Fahik, menyatakan bahwa perbuatan tidak terpuji oleh oknum pelaku yang diduga sangat mengecewakan. Karena korban adalah anak kandung pelaku sendiri. Kata ayah kandung korban, di rumah Kamanasa, Sabtu (1/6/2024).

“Kekecewaannya, karena diduga pelaku melakukan pelecehan seksual terhadap korban yang notabene adalah anak kandungnya. Selain sebagai ayah korban, pelaku juga merupakan orang tua panutan bagi warga. Karena pelaku adalah seorang ASN aktif di Dinas Pertanian Malaka, pernah menjadi Penjabat Kepala Desa Harekakae, dan pernah menjabat sebagai Bendahara di Dinas Pertanian Kabupaten Malaka,” ungkap ayah kandung korban.

Menurut ayah kandung korban, kasus dugaan pelecehan seksual anak di bawah umur yang dilaporkan ke pihak kepolisian Resort Malaka, pelaku masih berada di luar dan belum diamankan oleh pihak penyidik. Tutup. (Dami Atok)