Buah Asli RI Disukai Eropa: Penemuan Menjanjikan

by -14 Views

Musim durian telah tiba di Indonesia, di mana pohon durian mulai panen dan buahnya siap dinikmati sejak bulan Desember. Durian, buah berbau menyengat ini, tidak hanya populer di kalangan penduduk Indonesia, tetapi juga digemari oleh orang Eropa. Sejarah mencatat bahwa durian diakui oleh para orang Eropa yang berkunjung ke Indonesia sebagai salah satu buah terlezat di dunia.

Orang Eropa awalnya tidak mengenal durian yang memiliki karakteristik unik seperti buah kecil-kecil dengan rasa manis-asam. Namun, pada abad ke-16, orang Eropa mulai mengenal buah durian yang berduri, berbau menyengat, namun memiliki rasa lezat. Durian berasal dari negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia, dan merupakan buah khas Indonesia yang telah lama dikonsumsi oleh penduduk lokal.

Para penjelajah Eropa pertama kali menemukan durian pada abad ke-16, tetapi catatan yang membuat orang Eropa semakin mengenal durian ditulis oleh peneliti Rumphius pada tahun 1741. Hal ini membuka mata orang Eropa akan kelezatan buah durian. Orang Eropa seperti John Crawfurd dan Alfred Russel Wallace pun mengungkap pengalaman mereka dalam mencicipi durian, yang membuat mereka mengakui kenikmatan dan kesegaran buah tersebut.

Durian dianggap sebagai raja buah-buahan oleh Wallace dan menjadi primadona yang dijual mahal di Eropa. Meskipun ada beberapa orang Eropa yang enggan mencicipi durian karena baunya yang terlalu kuat, kesaksian dari para peneliti dan naturalis ternama tersebut berhasil membuka mata dunia akan kelezatan durian. Meskipun begitu, sentimen kolonialisme yang menganggap produk dari negara jajahan sebagai terbelakang turut mempengaruhi pandangan beberapa orang Eropa terhadap durian. Namun, durian tetap diakui sebagai buah yang lezat dan eksotis yang mendapat tempat istimewa di hati orang Eropa.