Sains Kecanduan Nonton Film Horor: Fakta & Penjelasan

by -41 Views

Manusia memiliki hubungan paradoks dengan rasa takut. Meskipun kita cenderung menghindarinya, namun secara tidak sadar kita juga mencarinya. Kehadiran sensasi ketakutan terasa begitu personal dalam kisah hantu, film slasher, atau game bertema zombie. Rasa takut sebenarnya merupakan alarm naluriah yang bertujuan untuk melindungi kita dari bahaya. Namun, mengapa kita terus merasa tertarik dengan hal-hal yang mengerikan seperti film horor?

Para ilmuwan mulai menemukan jawabannya setelah menggali puluhan tahun misteri ini. Terbukti bahwa melalui kisah horor, otak kita memiliki kesempatan untuk berlatih menghadapi ketidakpastian. Dalam suasana yang aman, seperti menonton film, tubuh dan pikiran kita bisa memproses stres melalui rasa takut. Perasaan penasaran terhadap hal-hal mengerikan ternyata universal, seperti yang dijelaskan oleh Penulis Morbidly Curious, Coltan Scrivner.

Horor sebenarnya merupakan cara evolusioner bagi manusia untuk berlatih menghadapi bahaya tanpa benar-benar terluka. Dalam sebuah penelitian, Scrivner mengidentifikasi tiga tipe penikmat horor, yaitu adrenaline junkies, white knucklers, dan dark copers. Masing-masing kelompok memiliki alasan tersendiri untuk mendekati kengerian, tetapi pada dasarnya itu semua merupakan bentuk rasa ingin tahu terhadap kematian, bahaya, dan batas kemampuan diri.

Menonton film horor seolah memberikan latihan bagi otak kita dalam menghadapi ancaman nyata namun dalam lingkungan yang aman. Emosi kita diuji, tetapi tidak sampai hancur. Horor juga diungkapkan bisa menjadi alat terapi. Sebuah permainan gim bernama MindLight membuktikan bahwa anak-anak dengan gangguan kecemasan bisa merasakan penurunan tingkat kecemasan mereka setara dengan terapi perilaku kognitif klasik. Hal ini menunjukkan bahwa rasa takut sebenarnya dapat diatasi dan dimanfaatkan untuk membangun ketenangan.

Dengan demikian, ketakutan yang tersaji melalui kisah horor sebenarnya memiliki manfaat positif untuk perkembangan emosional dan psikologis manusia. Dalam menghadapi ketidakpastian, keberanian, dan bahaya, manusia dapat belajar mengendalikan reaksi dan mengembangkan ketahanan emosional yang kuat tanpa harus terkena risiko nyata. Selain sebagai hiburan, film horor juga memberikan kesempatan bagi otak kita untuk tumbuh dan berkembang melalui latihan dan pembelajaran yang aman.

Source link