PT Pertamina (Persero) melalui program Kemitraan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) telah mencatat transaksi ekspor senilai USD 10,5 juta atau sekitar Rp 163,5 miliar selama acara Trade Expo Indonesia (TEI), yang berlangsung 9-12 Oktober 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang. Sebanyak 13 UMKM binaan Pertamina berhasil menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah pembeli internasional dari berbagai negara.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menyatakan bahwa pencapaian ini menunjukkan keseriusan Pertamina dalam mendukung perkembangan UMKM di Indonesia. Melalui berbagai program pembinaan, Pertamina memberikan pendampingan, pelatihan, dan akses ke jaringan internasional sehingga produk UMKM dapat bersaing di pasar global.
Selama TEI 2024, UMKM binaan Pertamina berkesempatan bertemu langsung dengan pembeli dari berbagai negara yang tertarik pada produk Indonesia. Hal ini tidak hanya memperluas jangkauan pasar UMKM, tetapi juga mendukung target pemerintah dalam meningkatkan ekspor non-migas.
Fadjar juga menambahkan bahwa 13 UMKM binaan Pertamina berhasil menjalin kerja sama dagang dengan pembeli internasional, mengembangkan pasar ekspor dan memperkuat posisi produk Indonesia di pasar global. Produk unggulan yang terlibat meliputi berbagai sektor seperti kerajinan, makanan, minuman, dan fesyen.
Negara-negara seperti Malaysia, Tiongkok, Bangladesh, dan Saudi Arabia tertarik pada kualitas dan kekhasan produk UMKM Indonesia. Pertamina berharap kerja sama ini dapat meningkatkan volume ekspor Indonesia dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Pertamina berkomitmen untuk memberdayakan UMKM melalui program Kemitraan UMKM yang memberikan akses ke modal usaha, pelatihan manajemen bisnis, serta dukungan dalam pemasaran ke mancanegara. Partisipasi UMKM binaan Pertamina dalam TEI 2024 membuka peluang untuk menampilkan produk unggulan kepada pembeli global, dalam berbagai sektor seperti kerajinan tangan, makanan, minuman, energi terbarukan, dan ramah lingkungan.
