Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) kembali memperoleh pengakuan dalam mendorong pembangunan berkelanjutan melalui program BRInita (BRI Bertani di Kota). Dalam ajang Mata Lokal Fest 2025 yang bertema “Cutting Edge for Local Sustainability,” BRI meraih penghargaan Sustainable Impact in Women-Led Urban Agriculture. Mata Lokal Fest adalah ajang tahunan dari Tribun Network yang mengapresiasi kontribusi terhadap pencapaian 17 Sustainable Development Goals (SDGs) di tingkat lokal dan nasional. Penghargaan ini diserahkan oleh Staf Khusus Menteri Bidang Kebijakan Pertanian, Sam Herodian, sebagai bentuk apresiasi atas upaya BRI dalam menciptakan ekosistem pertanian kota yang inklusif.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menyampaikan apresiasi atas penghargaan tersebut, menggarisbawahi komitmen BRI dalam mendukung praktik perbankan berkelanjutan, terutama dalam pemberdayaan perempuan di sektor pertanian perkotaan. Program BRInita merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan BRI Peduli yang fokus pada pendidikan, pemberdayaan UMKM, dan pelestarian lingkungan. Melalui BRInita, BRI berupaya membangun solusi atas tantangan pangan di kawasan urban dengan melibatkan aktif masyarakat, khususnya perempuan, dalam praktik urban farming yang produktif dan berkelanjutan.
Tribun Network CEO, Dahlan Dahi, juga memberikan apresiasi terhadap kontribusi BRI melalui BRInita yang dianggap mampu memberikan dampak nyata dalam ketahanan pangan urban dan pemberdayaan perempuan. Program BRInita, yang diluncurkan pada 2022, telah menjangkau 31 lokasi di 15 provinsi di Indonesia. Hingga kini, program ini telah memberikan manfaat langsung kepada lebih dari 1.160 jiwa, berkontribusi 20,16% terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) perempuan, serta membantu menurunkan angka stunting sebesar 11,27%. Salah satu kisah sukses datang dari Kelompok Usaha Kosagrha Lestari di Surabaya yang mampu memanfaatkan lahan tidur menjadi kebun sayur produktif berkat dukungan BRInita.
BRI tidak hanya memberikan dukungan fisik, tetapi juga melakukan pendampingan dalam pelatihan teknik urban farming, pengelolaan hasil pertanian, hingga pemasaran produk. Program BRInita diakui telah memberikan dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan yang berkelanjutan di berbagai wilayah di Indonesia. Ini menjadi bukti nyata atas langkah BRI dalam membangun ketahanan pangan berbasis komunitas.